Selasa, 11 April 2017

Review Les di Elfast, Kampung Inggris Pare, Kediri


Hai semuanya, aku ingin berbagi pengalaman selama 1 bulan ketika les di Elfast, Kampung Inggris, Pare, Kediri. Aku memilih periode 10 Januari 2017 karena pada saat itu, aku ingin mengisi waktu liburan kuliah dengan kegiatan yang positif. Untuk lebih rincinya, aku membagi reviewku ke dalam beberapa bagian. Check it out!

1.    Akomodasi dari Stasiun Kediri ke Pare

Sebenernya, awalnya aku berangkat pertama kali ke Pare, lebih memilih untuk naik travel, karena ini jujur pertama banget perjalanan ke luar provinsi, dan sendirian. Tapi, di pertengahan minggu pertama, aku dapat kabar kalau tim lomba yang aku ikuti bersama temen aku, lolos ke semifinal. Jadi terpaksa harus meninggalkan seminggu pelajaran di Pare.
Nah, sekembalinya aku ke Pare, aku lebih milih naik kereta, karena udah tau harus naik apa dan ngehubungin siapa. Kebetulan temen aku memberikan nomor telepon angkot yang biasa antar jemput Pare sampai ke Stasiun Kediri atau sebaliknya. Tarifnya juga cukup murah, hanya 20ribu. Ini nih nomor teleponnya: 085784635257 (Pak Wawan). Kayaknya bapak ini cukup terkenal bagi mereka yang udah biasa bolak balik ke Pare. Bapak ini juga udah hafal jam berapa aja keretanya berangkat dan tiba. Jadi bapaknya biasa menyesuaikan waktu berangkat dari Pare atau jemput di Stasiun Kediri. Untuk keretanya, karena aku dari Semarang, aku memilih untuk naik kereta Brantas, tarifnya sendiri Rp84.000.

2.   Kondisi Pembelajaran

Nah, untuk kondisi pembelajaran, aku ada beberapa saran buat temen-temen yang akan belajar ke Pare.
1.    Tentukan dahulu, ingin belajar apa di Pare. Grammar/ Speaking / Writting / fokus ke TOEFL / fokus ke IELTS?

2.   Nah, kalau sudah tau mau fokus kemana, tentukan tempat les yang sesuai dengan fokus yang diinginkan. Sebaiknya baca-baca dulu sebanyak-banyaknya review mengenai tempat les yang cocok dengan fokus temen-temen. Tempat les mana yang bagus untuk belajar grammar? Atau tempat les mana yang bagus untuk belajar speaking?.

3.   Setelah menentukan tempat les, tentukan program yang ingin diambil. Nah, sebelum mengambil program yang diinginkan, sebaiknya ukur kemampuan diri sendiri terlebih dahulu. “Kira-kira aku mampu gak ya, kalau langsung belajar TOEFL?” atau  “kira-kira aku terlalu dini gak ya kalau ambil dari dasar?” . karena ini penting banget. Jangan sampai kita salah ambil program karena ternyata kita ga cocok atau program itu terlalu cepat pembelajarannya sedangkan kita masih banyak yang belum paham dan tidak bisa menyesuaikan diri. 
    Atau seperti saya sendiri, yang merasa kurang cocok dengan pembelajaran di program yang saya ambil. Karena saat itu, kondisi grammar bahasa inggris saya lumayan baik, dan saya cukup cepat belajar bahasa inggris, sedangkan program yang saya ambil terlalu basic dan sangat pelan-pelan dalam mengajarkan materi.
    Sebenernya ini sangat cocok buat temen-temen yang memang belum begitu menguasai basic grammar. Tutor-tutor juga sangat baik dan sabar dalam mengajar.  
    Jadi, sebaiknya ukur terlebih dahulu kemampuan diri sendiri, dan pilih program-program yang dirasa sesuai dengan kemampuan diri sendiri. Kalau kurang yakin, anda bisa tanya pada orang-orang yang udah pernah ke Pare, tentunya banyak orang yang menulis review mengenai pengalaman mereka di Pare.

4.   Setelah memilih tempat les dan program, lakukan pendaftaran. Untuk Elfast, bisa langsung ke websitenya http://daftar.elfast-pare.com/. Atau selain Elfast, bisa daftar melalui https://www.kampung-inggris.com/.

Untuk pengalaman pribadi aku sendiri, kemarin aku memilih untuk les di Elfast. Kenapa Elfast? Pertama, aku memfokuskan diri untuk belajar grammar. Kedua,  setelah membaca berbagai review, saya menyimpulkan bahwa Elfast merupakan lembaga yang tepat untuk belajar grammar dan persiapan TOEFL.

Kemudian, saya memilih program E-Fast 1 yang mengajarkan basic grammar. Program ini menghabiskan waktu 1 bulan. Nah program ini hanya ada di periode 10.  Program ini menggabungkan basic program 1 dan basic program 2, yang harusnya masing-masing dari program itu dilakukan dalam 1 bulan, tapi dipersingkat jadi 1 bulan untuk gabungan 2 program tersebut.

Elfast dari samping

Menurut saya pribadi, tutornya baik, dan sabar. Tempat belajarnya nyaman. Ilmu yang diajarkan juga disampaikan dengan baik dan mudah dipahami. 
Hanya saja, yang saya sesalkan bagi saya pribadi adalah saya merasa saya salah pilih program. Saya kurang tepat dalam mengukur kemampuan diri sendiri. Waktu yang saya miliki saat itu hanya 1 bulan di Pare, dan sebenernya tujuan akhir saya belajar grammar adalah untuk TOEFL, jadi saya merasa apa yang saya pelajari di program E-Fast 1 terlalu pelan-pelan. Karena kebetulan kemampuan grammar saya cukup, dan juga saya pernah les sewaktu SMP, dan saya juga cukup cepat belajar bahasa inggris, maka saya merasa bahwa alangkah lebih baik jika saya lebih cepat belajar untuk persiapan TOEFL dengan mengambil program persiapan TOEFL di Elfast, sehinga persiapan untuk TOEFL tidak memakan waktu yang lama.

Bagi temen-temen yang merasa masih kurang dalam basic grammarnya, program E-Fast 1 ini bagus. Karena pengajarnya juga sabar, dan pelan-pelan dalam mengajarkan materi-materi grammar. Untuk yang menginginkan fokus ke TOEFL tapi basic masih kurang, sebaiknya ambil program E-Fast 1 terlebih dulu, baru setelah itu ambil program persiapan TOEFL. Sehingga ketika masuk ke kelas persiapan TOEFL, basic nya sudah dimatangkan di E-Fast 1 dan sudah siap untuk belajar soal-soal TOEFL.
Untuk tarif program E-Fast 1 (10 Januari 2017), sebulan sebesar Rp450.000.  


3.   Makan, Laundry, Tempat Tinggal

·        Untuk makan sendiri, disini cukup murah. Kalau di warteg, antara 5.000 – 10.000 . Hanya saja, ada beberapa teman saya yang kurang cocok. Beberapa yang kurang cocok dengan makanan disini adalah mereka yang berasal dari luar Jawa. Tapi selama 1 bulan di Pare, karena menurut aku makanannya ga jauh berbeda dengan yang ada di Semarang, jadi aku ga pernah punya masalah dengan makanan di Pare.
·        Untuk Laundry tarifnya variatif, mulai dari 3.500 per kg – 5000 per kg.
·        Untuk tempat tinggal, aku memilih kost. Kenapa? Karena saat itu program yang aku ambil adalah paket E-fast 1, yang mana menggabungkan antara basic program 1 dengan basic program 2. Dan waktu belajarnya pun setiap hari Senin sampai Jumat dari jam 05.30-07.00, 07.00-08.30, 10.00-11.30, dan 16.00-17.30. ditambah ada bonus kelas speaking 11.30-12.30.  karena waktu yang cukup padat, saya lebih memilih kost sekamar berdua yang tentunya lebih nyaman, lebih bisa konsentrasi untuk belajar. Sedangkan kalau memilih camp, biasanya di malam hari, akan ada tambahan pembelajaran dari pihak camp, dan sekamar biasanya lebih dari 2 orang. Karena saat itu fokus saya adalah grammar, dan belajar grammar di Elfast cukup padat jadwalnya, saya lebih memilih untuk tinggal di kost. Sehingga waktu pulang kost bisa saya manfaatkan untuk belajar atau istirahat. 

Nah, kemarin saya memilih untuk kost di Zafira Kost di Jalan Kemuning. Disana sekamar berdua. Ada wifi, kipas angin, TV di ruang tamu, dapur, kamar mandi luar. Ibunya ramah, baik. Setiap pagi pasti bersihin kos dan tiap malam ibunya juga bersihin kamar mandi. Jadi dijamin kebersihannya. Untuk tarifnya sebesar Rp400.000 sebulan. Untuk kontaknya: 081314784864 (Zafira Kost).  




Maafkan kondisi kamar yang berantakan-_-


pemandangan depan kost-an

Dan yang paling enak dari kos disini adalah deket banget sama Elfast. Jadi awalnya aku sempet nyesel nyewa sepeda, karena kenyataanya aku hanya pakai sepeda tiap mau ke atm, beli buku atau mau makan di tempat yang agak jauh dikit dari Jalan Kemuning. Sedangkan tiap hari berangkat les ke Elfast, aku lebih milih untuk jalan. Karena lebih cepet dan ga perlu parkir sepeda hehe.

·        Untuk sewa sepeda, aku sewa di HF di Jalan Brawijaya. Deket sama gang Jalan Kemuning. Tarifnya tergantung sepedanya. Karena kemarin aku ga begitu pemilih masalah sepeda, aku dapat yang harga 60ribu / bulan. Tapi agak rugi karena jarang aku pakai-_-.

Share: